Media informasi yang diberikan seharusnya bisa dipertanggungjawabkan sumber beritanya. Entah informasi itu informatif atau bersifat ramalan. Tapi, dari semua itu, dalam menayangkan dan publikasi berita jangan sampai berlebihan.
"Media diharapkan gunakan sumber-sumber resmi dalam hal yang barkaitan dengan bencana ini, mengambil hal tidak resmi masyarakat nanti akan terpengaruh, panik dan mengaburkan penanganan,"
Sebelumnya diberitakan, jaringan relawan di Yogyakarta mengirimkan surat terbuka kepada Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Mereka keberatan dengan berita televisi mengenai bencana Gunung Merapi yang dinilai berlebih-lebihan sehingga menambah resah para pengungsi.
Proses Evakuasi korban Merapi |
Menurut Aryo, banyak kejadian dalam 10 hari letusan Gunung Merapi di perbatasan Yogyakarta-Jawa Tengah yang diberitakan secara tidak sahih oleh televisi. Mereka cenderung mendramatisasi keadaan, sehingga membuat warga semakin panik.
News taken from detiknews.com
No comments:
Post a Comment